Mengenai saya

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipiscing elit. Aliquam sollicitudin, nisl ut tempor porta, dui dui congue libero, at faucibus massa mi in risus. Aenean at risus. Morbi tempor tortor quis pede. Pellentesque felis ante, venenatis non, tristique in, pharetra non, nunc. Donec ornare tortor. Suspendisse in enim sit amet mauris sollicitudin feugiat. In massa. Duis sapien nisl, egestas in, mollis et, accumsan id, leo. Cras fringilla. Maecenas vitae urna quis orci sollicitudin tincidunt. Morbi purus felis, sollicitudin a, ultrices eu, commodo vitae,.

02:17

Ku Raih Bahagia Melalui Ramadhan, Bag. 01

Segala puji bagi Allah SWT yang menjadikan bulan Ramadhan lebih baik dari pada bulan-bulan lainnya dengan menurunkan al-Qur`an di dalamnya dan mewajibkan puasa bagi kaum muslimin sebagai salah satu pondasi Islam. Shalawat dan salam tercurah kepada Nabi Muhammad SAW yang telah menyampaikan kepada kita tentang ibadah-ibadah dibulan Ramadhan dan memberikan contoh kepada kita bagaimana sebaiknya menghidupkan bulan-bulan yang penuh berkah ini.

Bulan Ramadan adalah bulan yang sangat dinantikan oleh para pecinta akhirat dan pencari rahmat dan ridhaNya. Hari-harinya penuh dengan segala keberkahan, setiap detik dan menit kita dipacu untuk tidak melewatkannya. Begitu mahal dan berharganya perjalanan dan ritme kehidupan selama bulan perjuangan ini. Alangkah ruginya kita, apabila melepaskan peluang-peluang keemasan yang hadir di depan mata.Dari Abu Hurairah ra, ia berkata, Rasulullah saw memberi kabar gembira kepada para sahabatnya dengan bersabda:
0 comments
02:16

Mengapa Mesti Hanya Hari Ini??

hari-ibuBukan begitu saja manusia terlahir di muka-bumi ini, dan bukan tanpa perantara tentunya. Bukan hanya manusia namun juga makhluk lain yang ada dan hidup di sekeliling kita. Tuhan tahu apa yang menjadi kebutuhan makhluk-Nya baik jasmani maupun rahaninya. Manusia diciptakan dengan dianugerahi kasih sayang, dan secara manusiawi makhluk-Nya membutuhkan kasih sayang dari makhluk lain. Manusia mampu memeberikan kasih sayangnya kepada sesama yang ia kasihi sepenuhnya, karena naluri manusia memang berorientasi pada kasih sayang.

Manusia merupakan ‘hamba’ dari kasih sayang, hati manusia akan luluh jika telah mendapatkan kasih sayang dari sesamanya, siapapun itu, bagaimanapun ia dan apapun caranya. Buah dari kasih sayang teramat agung untuk diprediksikan serta direnungkan, yang jelas manusia akan ‘menghamba’ pada kasih sayang yang ia dapatkan dari sesamanya.

Lalu siapa dan yang seperti apa yang telah memberikan kasih sayangnya pada anak manusia seperti kita ini?? Apakah itu hanya sebatas pada lawan jenis kita, atau memang kasih sayang yang seperti itu dan dari sana yang benar-benar berhak mendapatkan kasih sayang balasan?? Adakalanya memang ‘benar’, dan adakalanya jua ‘salah’. ‘Benar’
0 comments
02:16

Amalan-amalan yang dianjurkan pada bulan Ramadhan sesuai Nash al-Qur'andan Sunnah Rasulullah SAW. Bag, 01

Segala puji bagi Allah SWT yang menjadikan bulan Ramadhan lebih baik dari pada bulan-bulan lainnya dengan menurunkan al-Qur`an dan mewajibkan puasa bagi kaum muslimin sebagai salah satu pondasi Islam. Shalawat dan salam tercurah kepada Nabi Muhammad SAW yang telah menyampaikan kepada kita tentang ibadah-ibadah dibulan Ramadhan dan memberikan contoh kepada kita bagaimana sebaiknya menghidupkan bulan-bulan yang penuh berkah ini.

Bulan Ramadan adalah bulan yang sangat dinantikan oleh para pecinta akhirat dan pencari rahmat dan ridhaNya. Hari-harinya penuh dengan segala keberkahan, setiap detik dan menit kita dipacu untuk tidak melewatkannya. Begitu mahal dan berharganya perjalanan dan ritme kehidupan selama bulan perjuangan ini. Alangkah ruginya apabila kita melepaskan peluang-peluang keemasan yang hadir di depan mata. Berikut adalah beberapa amalan sunah yang sangat dianjurkan selama melaksanakan ibadah puasa Ramadan.
0 comments
02:13

Doa dan Optimistis

Ketika semua jalan terasa buntu. Pandangan ke masa depan terasa suram, di mendung awan gelap tanpa harapan. Hidup didera berbagai persoalan yang mengharu biru, maka seorang hamba yang merindu cinta Ilahi, bersegera mengadukan seluruh persoalannya kepada Dia yang Maha Penolong.

Dengan sebongkah hati penuh iman dan optimisme, ia berhusnuzan (berprasangka baik) kepada Allah, bahwa hanya dengan rida dan iradah-Nya, segala awan gelap kehidupan mampu disingkirkan. Tidak ada yang mustahil bagi Allah, karena bagi- Nya cukuplah berucap, ”Kun faya kun, maka jadilah.” Dalam melafalkan doanya, ia pun memintal sejuta sesal seraya bertobat membersihkan diri dari dosa. Karena, ia sadar bahwa dosa adalah kabut penghalang untuk memandang wajah Ilahi. Rasulullah SAW bersabda, "Tidak ada yang dapat menolak ketentuan takdir (qadha) kecuali doa. Dan, tidaklah ada yang menambah umur kecuali berbuat kebajikan. Dan, seseorang diharamkan rezekinya, karena perbuatan dosanya.” (HR Tirmidzi dan Ibnu Hibban).
2 comments
02:11

Mengapa Qalbu Mengeras??

“Maka celakalah bagi mereka yang keras qalbunya dari berdzikir kepada Allah. Mereka berada dalam kesesatan yang nyata.” (QS.Az-Zumar: 22) Tidaklah Allah memberikan hukuman yang lebih besar kepada seorang hamba selain dari kerasnya qalbu dan jauhnya dari Allah subhanahu wa ta’ala. An-Naar (neraka) adalah diciptakan untuk melunakkan qalbu yang keras.

Qalbu yang paling jauh dari Allah subhanahu wa ta’ala adalah qalbu yang keras, dan jika qalbu sudah keras mata pun terasa gersang. Qalbu yang keras ditimbulkan oleh empat hal yang dilakukan melebihi kebutuhan: makan, tidur, bicara, dan pergaulan. Sebagaimana jasmani jika dalam keadaan sakit tidak akan bermanfaat baginya makanan dan minuman, demikian pula qalbu jika terjangkiti penyakit-penyakit hawa nafsu dan keinginan-keinginan jiwa, maka tidak akan mempan padanya nasehat.

Barangsiapa hendak mensucikan qalbunya maka ia harus mengutamakan Allah dibanding keinginan dan nafsu jiwanya. Karena qalbu yang tergantung dengan hawa nafsu akan tertutup dari Allah subhanahu wa ta’ala, sekadar tergantungnya jiwa dengan hawa nafsunya. Banyak orang menyibukkan qalbu dengan gemerlapnya dunia. Seandainya mereka sibukkan dengan mengingat Allah subhanahu wa ta’ala dan negeri akhirat tentu qalbunya akan berkelana mengarungi makna-makna Kalamullah dan ayat-ayat-Nya yang nampak ini, dan ia pun akan menuai hikmah-hikmah yang langka dan faedah-faedah yang indah. Jika qalbu disuapi dengan berdzikir dan disirami dengan berfikir serta dibersihkan dari kerusakan, ia pasti akan melihat keajaiban dan diilhami hikmah.
0 comments
02:10

Fitnah terhadap Islam dan Umatnya

Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, kata “fitnah” berarti perkataan bohong atau tanpa dasar kebenaran yang disebarkan dengan maksud menjelekkan orang. Dalam Kamus Kontemporer Arab Indonesia, kata “fitnah” diartikan dengan beberapa makna seperti daya tarik, wibawa, guna-guna, sihir, godaan, kegaduhan, huru-hara, cobaan, dan ujian.

Al Quran menggunakan kata “fitnah” (nakiroh) dalam 21 ayat, dan kata “al fitnah” (ma’rifat) pada 6 ayat dengan makna yang berbeda-beda sesuai dengan konteks ayat. Salah satu di antaranya kata “al fitnah” yang disebut sebagai “lebih besar daripada pembunuhan” sebagaimana disebut dalam QS. Al Baqarah 217 (al fitnah akbaru minal qatl). Allah SWT berfirman: Mereka bertanya kepadamu tentang berperang pada bulan Haram. Katakanlah: "Berperang dalam bulan itu adalah dosa besar; tetapi menghalangi (manusia) dari jalan Allah, kafir kepada Allah, (menghalangi masuk) Masjidilharam dan mengusir penduduknya dari sekitarnya, lebih besar (dosanya) di sisi Allah dan berbuat fitnah lebih besar (dosanya) daripada membunuh… (QS . Al Baqarah 217).

Penulis Fathul Qadir memberikan makna kata “al fitnah” dalam ayat tersebut antara lain: kekufuran, pengusiran penduduk (Rasulullah da kaum muslimin) al haram, fitnah yang dialami kaum dluafa di antara orang-orang mukmin di Mekkah yang dibinasakan karena mempertahankan agamanya. Ayat di atas turun setelah pasukan yang dipimpin oleh Abdullah bin Jahsy yang diutus Rasulullah saw. untuk mengintai pergerakan orang-orang Quraisy di antara Thaif dan Mekkah telah menyerang rombongan Quraisy, menewaskan sebagian orang Quraisy itu dan menawan sebagian yang lain. Itu terjadi pada akhir bulan Rajab, salah satu bulan haram. Kejadian tersebut dijadikan bahan propaganda hitam (black campaign) oleh orang-orang Quraisy dan didukung kekuatan Yahudi untuk memojokkan kaum muslimin. Namun turunnya ayat tersebut justru memberikan klarifikasi kepada mereka bahwa tindakan pasukan Abdullah bin Jahsy dibenarkan oleh Allah SWT.
4 comments
02:09

Lihatlah Siapa Temanmu

“Ketahuilah, bahwasannya tidak dibenarkan seseorang mengambil setiap insan untuk menjadikan dia sebagai sahabatnya, tetapi dia harus mampu memilah dan memilih kriteria-kriteria orang yang ingin ia jadikan sebagai sahabat, baik dari segi sifat-sifatnya, perangai-perangainya atau lainnya yang bisa menimbulkan gairah berteman sesuai pula dengan manfaat yang bisa diperoleh dari persahabatan tersebut. Ada kalanya insan yang berteman karena faktor dunia, seperti karena harta, kedudukan atau sekedar senang melihat-lihat dan bisa berbicara dengannya saja, tetapi itu bukan tujuan kita.

“Apabila engkau berada di tengah-tengah suatu kaum maka pililhlah orang-orang yang baik sebagai sahabat, dan janganlah engkau bersahabat dengan orang-orang mempunyai akhlaq kurang sejalan dengan tuntunan agama kita sehingga engkau akan binasa bersamanya”

Manusia adalah bagian dari kehidupan ini dan merupakan makhluk yang membutuhkan bantuan dari makhluk lain, sehingga dia tak akan pernah lepas dari pola interaksi dengan sesama. Terlebih dominasi perasaan yang melekat pada dirinya, membuat dia butuh sahabat sebagai tempat mengadu, tempat bertukar pikiran dan bermusyawarah. Berbagai problem hidup yang dialami menjadikan dia berfikir bahwa, meminta pendapat, saran dan nasehat sahabat adalah suatu hal yang perlu. Maka dari itu sahabat sangat vital bagi kehidupan makhluk yang sosial ini, siapa sih yang tidak butuh teman atau sahabat dalam kehidupannya..??
0 comments
02:08

Siapakah yang Sedang Kita Maksiati??

Kemaksiatan didunia ini adalah bagaikan kacang yang bertaburan dinampannya. Namun apakah peduli kita dengan semua itu, sesungguhnya ketika kita melakukan sesuatu hal keburukan itu hakikatnya kembali pada diri kita sendiri. Yang perlu kita ketahui bersama yakni segala sesuatu pasti terdapat sebab dan akibatnya, apakah sebab kita malakukan bermasiat, dan apakah akibat jika kita melakukan itu semua..??

Sudah selayaknya kita contoh bagaimanakah kehidupan lebah. Kita ketahui bersama bahwasannya lebah adalah sekelompok binatang yang tidak dikaruniai fikiran dan sebagainya seperti sebagaimana yang telah dikaruniakan kepada manusia. Namun mengapa lebah patut kita jadikan contoh..?? karena dalam kehidupan lebah mereka menghasilkan sesuatu yang bermanfaat dan mengambilnyapun dari sesuatu hal yang bermanfaat pula.

Selain itu, lebah juga mampu untuk mengambil madu dari bunga-bunga walaupun bunga-bunga itu berada ditempat-tempat yang terdapat sampah sekalipun. Lebah mampu mengambil hal yang baik didalam lingkungan yang buruk sekalipun, lebah mampu mengambil sesuatu yang bermanfaat dari lingkungan yang penuh dengan keburukan sekalipun.
0 comments
02:07

Dimanakah Hati Kita Berlabuh??

Hati adalah segumpal daging yang mempunyai peranan sangat vital dalam kehidupan manusia, sebagaimana yang diungkapkan oleh sahabat Umar Bin Khattab, "pada diri manusia terdapat segumpal daging yakni Hati, dimana jika segumpal daging itu baik, maka baiklah pula perangai, tingkah laku orang tersebut, dan begitupun sebaliknya, jika segumpal daging iitu buruk maka buruklah pula tingkah laku orang tersebut".

Sangatlah banyak ungkapan-ungkapan mengenai hal tersebut, hati juga dapat diibaratkan sebagai" Teko (tempat air), Jika apa yang terdapat didalam teko itu air yang murni bersih, maka teko itupun akan mengeluarkan air yang murni lagi bersih dan begitu juga sebaliknya,  jika teko itu mempunyai isi air kopi yang hitam legam, maka teko itupun akan mengeluarkan iair kopi yang hitam legam jua".

Inilah ungkapan-ungkapan mengenai akan penting dan vitalnya peran hati didalam kehidupan kita ini, sehingga muncullah ungkapan "Walahum qulubun la yafqahuna biha" dan mereka dikaruniai Hati namun tidak dipergunakannya untuk berfikir.

Saudaraku, Allah telah ciptakan manusia ini dengan berbagai kemampuan yang kita semua miliki. Allah berikan banyak fasilitas yang ada pada tubuh manusia.
0 comments
02:06

Melihat Sekilas Para Pemimpin

    Sahabat atau Saudaraku sekalian, mungkin telah banyak kita dengar berita atau pemberitahuan kepada diri kita, dari orang-orang terdekat kita ataupun dari media elektronik yang ada, yang mengabarkan , yang menjelaskan kepada diri kita , tentang apa sih yang dimaksud dengan Pemimpin itu?? tentang bagaimana perilaku seorang pemimpin yang baik, pemimpin yang sukses dan patut ditiru oleh rakyat atau diikuti oleh orang-orang yang dipimpinnya.

Baiklah untuk mengawali kita lihat Negara yang menurut dunia ini adalah Negara yang disiplin, yaitu Jepang. Sebagaimana kita ketahui, bahwa jepang dipimpin oleh seorang Perdana-Mentri, bukan Presiden seperti Indonesia, namun sama saja hanya beda istilah. Melihat pemimpin Jepang atau Perdana-Mentri , sangat baik dalam hal sosialisasi terhadap masyarakat, ketika ada ada seorang rakyat jelata mengadu kepada Perdana-Mentri tersebut, maka orang itu tidak diacuhkan begitu saja, ketika tak ada orang lain yang tidak mau mendengar, maka ia sangat antusias mendengarkan segala keluhan orang tersebut, dan menurut sejarah, ketika sebelum pelantikan atau lebih tepatnya ketika kampanye, disaat mereka para calon berjanji kepada masyarakat untuk memberikan yang terbaik, maka kebanyakan dari mereka menepati janji mereka tersebut.Kita dapat mengambil kesimpulan, bahwa Pemimpin Jepang tidak berbeda dalam hal tingkatan, mereka sadar siapapun yang mengadu kepada mereka, harus mereka dengarkan, karena seluruh rakyat mulai dari kelas menengah keatas hingga menengah kebawah itu semua adalah tanggung jawab Pemimpin.
0 comments
02:05

Kematian datang tanpa permisi

Kematian adalah hak bagi semua makhluk. Dan kematianpun datang tanpa permisi. Malaikat maut yang bertugas mencabut nyawa itu tidak pernah memberi salam atau permisi pada orang yang akan datang ajalnya. Kita tidak tahu kapan ia datang, dan jika ia datang pun kita tak bisa menolaknya. Padahal jika kita mati, babak baru hidup kita pun dimulai. Waktu hidup, kita bisa mempersiapkan diri untuk hari kiamat, tapi jika sudah mati, kesempatan itu telah musnah sudah. Inilah ungkapan-ungkapan yang menyatakan bahwasannya kematian adalah hal yang benar adanya.

Kemudian apakah yang seharusnya kita perbuat untuk mempersiapkan ini semau..?? Apakah kita hanya berdiam diri saja dengan ini, menerima apa adanya tanpa adanya tindakan yang nyata..?? Bukan hal ini yang semestinya kita lakukan. Lalu apa..??
2 comments
02:04

Tidak Selalu Pintar

  Memenangkan suatu pertandingan ataupun suatu perlombaan, yang pasti menuntut kita untuk menjadi sang juara, pasti pernah kita semua merasakannya dan kita pasti pernah mencoba untuk meraihnya, tidak dipungkiri pula, menjadi yang terbaik dikelas, atau disekolah dan sekalipun di Universitas-universitas pasti  kita semua lakukan , entah agar mendapat pujian dari orang lain , ataupun untuk terlihat pintar atau cerdas dimata teman-teman atau para guru, kita pun sering melihat di televisi ketika salah satu klub bola kesayangan kita sedang melakukan laga pertandingan melawan klub kebanggaan teman kita sendiri, terkadang kita mendukung dengan begitu kerasnya, sehingga tidak luput kata2 yang keluar dari mulut kita(maaf) awalnya merendahkan klub lain, sampai pada akhirnya merendahkan teman kita yang berbeda pilihan. Sungguh ironis sekali hanya gara-gara hal sepele, persahabatan yang dijalin selama bertahun-tahun, hancur hanya karena sebuah pertandingan yang itu bukan kita pelakunya, toh yang bertanding saja terlihat adem ayem dengan lawannya, bagaimana dengan kita..??

Banyak juga hal yang terjadi pada saat diskusi, atau rapat, yang dalam keduanya mengedepankan pemikiran-pemikiran atau masukan dari pribadi sendiri ataupun dari orang lain, dalam hal ini banyak sekali beberapa orang yang pastinya berbeda pendapat ketika memberi masukan atau
0 comments
02:03

Kala Nomor Dua Kita Jadikan yang Pertama

Ketahuilah: ilmu pertama yang kau dapat, akan menjadi peganganmu menilai ilmu-ilmu berikutnya.

Itulah sebabnya, ketika para ulama belajar ilmu-ilmu buatan non-muslim, mereka tetap baik-baik saja. Karena ketika mereka menekuni ilmu-ilmu baru buatan manusia, telah tertanam Al-Qurandihati mereka, telah hafal hadits dan memahami bahasa Arab dengan sempurna.

Sehingga, ketika ada ilmu yang bersifat baru, Al-Quran dan Sunnah jadi penyaring yang sempurna. Bukan yang dikorbankan atau yang dikritik ini-itu sesuka hati dan sepengetahuannya saja.
Bandingkan dengan umat hari ini:
0 comments
02:02

Diantara Kekelan dan Kefanaan

“Dan tiadalah kehidupan dunia ini, selain dari main-main dan senda gurau belaka. Dan sungguh kampung akhirat itu lebih baik bagi orang-orang yang bertaqwa. Maka tidakkah kamu memahaminya?” (Al An’aam: 32)

Ketika kita mencoba sedikit membuka mata ini untuk melihat lingkungan dimana kita hidup, maka alangkah sedihnya diri ini ketika melihat saudara-saudara kia yang berperilaku, berbuat dan bersungguh-sungguh untuk mengejar dunia yang fana ini. Kita melakukan suatu hal yang tidak semestinya kita lakukan dengan sehingga melalaikan akan tujuan hidup yang sebenarnya. Lalu apakah mereka tidak  tahu tentang hal yang abadi?? Sesungguhnya kita telah diberi petunjuk tentang kehidupan abadi yang akan kita lalui dan pasti kita lalui setelah ini.
0 comments
01:48

Rasa ini Musuh yang Amat Nyata

Sahabat sekalian, tentunya semua manusia yang terlahir di dunia ingin mendapatkan kebahagiaan dan kesuksesan. Namun, ternyata tidak semua manusia bisa mendapatkannya, dan mereka yang belum berhasil mendapatkan kebahagiaan dan kesuksesan sebahagian bukan karena takdir yang telah ditentukan oleh_Nya, bukan karena miskin dan bukan karena nasib. Tapi mereka gagal mendapatkan kebahagiaan dan kesuksesan dalam hidup karena rasa yang selalu mengusik kehidupan ini yang tidak lain kita semua memilikinya.

Itulah malas, rasa malas merupakan musuh utama kita didunia ini, dalam usaha mencapai kebahagiaan dan kesuksesan dalam hidup. Bila kita telaah lebih dalam, sebenarnya rasa malas itu bukan semena-mena berasal dari diri kita secara pribadi, melainkan juga berasal dari godaan syetan kepada anak cucu Adam A.S.
0 comments
01:47

Aku Malu Terhadap Janji ini

Terkadang diri ini malu tatkala menyatakan tunduk, berserah diri dan patuh pada_Nya, tapi pada kenyataannya sangatlah jauh dari apa yang kita nyatakan. Sahabat, sudahkah kita mendeteksi hal demikian karena kita senantiasa berucap janji, setidaknya 17 kali dalam sehari namun demikian, kita kadang atau bahkan tak pernah paham akan janji-janji kita sendiri, karena seringnya kita melalaikan janji itu.

Entah karena kurang paham atau mungkin tidak tahu atau bahkan tidak ingin memahami, sepertinya janji-janji yang kita ucapkan sebanyak 17 kali dalam sehari-semalam itu hanya lewat begitu saja meluncur dari bibir manis kita, tanpa sedikitpun menyentuh kedalam relung mahkota jiwa,
0 comments
01:46

Rintihan Negeriku

Ku berjalan menapaki hari, di pagi hari kulihat betapa indahnya bumi ini
Saat bumi tebarkan pesonanya embun di pagi hari burung camar terbang melayang
Dan langit pun membuka tirai gelapny seakan tersenyum menyambut hari ini

Relung  jiwa yang sepi perlahan terobati kala ku tatap dunia ciptaan_Nya
Saat bumi tebarkan pesonanya bentuk cinta kepada mahluk_Nya
Saat langit membuka lenteranya saat itulah ku membuka hari
Sungguh pilu ku melihatnya. Hingga rasa sesak di jiwaku. Saat ku tatap ke sebelah sana. Canda tawa mendadak sirna.
0 comments
01:45

Ikhwan Joker

Subhanallah, melihat ada pria-pria yang konsisten menjaga harga dirinya untuk tetap menjomblo hingga ia menikah. Jomblo bukan karena tidak laku atau terlalu pilih-pilih, mungkin ada beberapa hal yang belum bisa mewujudkan niatnya untuk mempersunting seorang wanita. Karena menjaga kesucian bukan hanya di wajibkan bagi seorang wanita tapi juga untuk pria.

Sebenarnya bagi pria yang jomblo, banyak sekali keuntungan yang didapat. Misalnya, ketika berpacaran ia harus banyak berkorban untuk wanita yang belum tentu menjadi istrinya kelak maka jika ia memilih jomblo hal tersebut bisa di hindarkan. Sangat lumrah jika berpacaran, pihak yang banyak berkorban secara materi adalah pria, harus antar jemput kesana kemari layaknya tukang ojek,
0 comments
01:44

Mencari Tempat Perlindungan

hand_holding_baby_hand-otherBerbicara manusia. yaa, manusia, memang merupakan sebuah interpretasi yang selalu bergantung pada manusianya sendiri. Di satu sisi, seperti apa ia ingin mendeskripsikan dirinya sendiri dan di sisi lain, tak mampu melepaskan apa yang menjadi orientasi dari penialian atasnya pribadi. Dalam hal yang demikian, tentu itu akan menyuarakan apa yang dapat dikatakan dengan suara yang nihil didengar, semestinya seperti itu-menurut saya-. Tapi saya rasa tidak sepenuhnya demikian, yang saya tahu justru sebaliknya, manusia menyuarakan apa yang semestinya tidak disuarakan oleh manusia dan menggemparkan-menggemborkan apa yang telah bersuara sebelumnya.

Demikian, terdapat satu titik dari manusia yang entahlah sering disebut dengan apa. Titik itu-saya rasa-merupakan pusat dari manusia yang terdiri dari beragam-macam unsur, yang sering tidak [ter]dihiraukan oleh sang pemilik titik itu. Ohh yaa, saya mengerti titik itu sering disebut dengan apa,
0 comments
11:17

Kebebasan Untukmu Saudaraku

31freedom2Freedom, ya freedom. Mungkin itu yang saat ini teramat dibutuhkan oleh semua makhluk-Nya, entah itu tumbuhan, binatang bahkan manusia. Saya pikir malah lebih dominan pada makhluk yang bernama manusia. Dapat juga dikatakan seperti serigala yang hidup dihabitat kancil. Anehh sihh sebenarnya, serigala hidup pada habitat kancil, tapi memang seperti itulah persenggangannya. Tatkala serigala mulai kelaparan, dengan mudahnya binatang itu akan memangsa kancil-kancil disekelilingnya dengan mudah tentunya, dan ketika serigala itu memangsa objeknya serigala-serigala itu pun mempunyai konsekuensi-konsekuensi yang mesti mereka jalani dan hadapi, berkurangnya persediaan mangsa, mempunyai musuh dari kalangannya sendiri jika salah satu di antara mereka merasa dikesampingkan, dan tentunya kenyang, kenyang membuat mereka sering terlena, serta membuka peluang bagi singa untuk memangsanya jua. Namun semua itu tidak akan mampu tersinergikan dengan nyaman dan baik, tanpa adanya kebebasan, freedom of life.



Entahlah ungkapan di atas termasuk ke dalam penganalogian yang baik atau tidak, tapi
0 comments
11:05

Masuk Akal namun Tidak Masuk Hati

hatikunciSebagian manusia di sana-dan mungkin di sini- mengaung dengan beringasnya, mengaung bagaikan singa kehilangan gigi dan taringnya. Saya sedang berfikir dan membayangkan, bagaimana lucunya-mungkin juga bisa dikatakan gokil-ketika terlihat oleh saya singa tanpa gigi dan taring. Mengaung dengan ganasnya namun kehilangan kebuasan yang menjadi performen tersendiri dan terutama baginya. Saya tidak ingin berbelit-belit pada analogi ini, dan tentunya secara tidak langsung memberikan pintu bagi saya untuk lebih bisa membukanya lebih lebar lagi.

Manusia yang berkoar-koar dengan berjuta alasan dan ulasan tentang mereka-saudara-saudara saya di daerah perbatasan-, oh ya, tentunya saya masih mengakui bahwa mereka adalah saudara-saudara saya, yang mungkin membuat manusia-manusia yang saya maksud agak sedikit memuncungkan bibirnya dan mengerutkan  dahinya. Alasan dan ulasan yang-menurut saya-tidak berpangku, bertitik tolak dan berpijak pada segumpal daging yang telah dianugerahkan, hati. Dan
0 comments
10:58

4 Orang Ya 4 Hari Gila

10_sketsa-4-wanita1Baru-baru ini terdengar oleh kita kasak-kusuk yang melibatkan salah satu bupati pada daerah yang ada di negara kita Indonesia. Mungkin tidak perlu lagi kita menyinggung perihal apa itu, karena setiap kita-saya rasa-telah mengetahui dan memahami dalam perihal apa salah satu pimpinan pada suatu daerah terjerat kasak-kusuk itu. Bukan hanya sekedar kasak-kusuk biasa ketika didengarkan oleh pendengaran kita, namun dapat disebut dengan kasak-kusuk yang luar biasa. Tanpa adanya toleransi sang bupati itu pun menuruti apa yang ia kehendaki dan inginkan, yang tentunya berujung pada kerugian-kerugian yang ia sendiri rasakan. Sadar ataupun tidak, fenomena semacam ini terjadi dan menjadi cacatan sejarah penting pada bangsa kita. Entah apa yang melatarbelakangi perbuatan semacam ini dapat terjadi dan dilakukan, namun yang jelas kebobrokan moral dan perbuatan yang tidak berorientasi pada etika telah menjangkiti bangsa yang pada awalnya menyelinap pada jiwa para pemimpin bangsa dan merambah pada rakyatnya.

Berbicara kasak-kusuk di muka, tentu tidak dapat melepaskan diri dari peranan kaum hawa itu sendiri. Di satu sisi mungkin kaum hawa tersebut yang menjadi korban, namun di sisi lain tidak sedikit kaum hawa yang memang benar-benar mempunyai orientasi dan menginginkan demikian. Akan lebih ironis lagi jika wanita itu menikmati hal yang demikian.
0 comments
10:48

Lalu Pada Siapa??

603142_10151272907268600_1868805523_nManusia telah dikaruniai akal dan rasa yang-semestinya-peka dengan keadaan dan apa yang terjadi di sekelilingnya, termasuk saya, yaa termasuk saya, dan juga engkau di sana. Dengan keadaan yang diberikan dan terjadi, rasa dan akal kita mencerna apa yang sebenarnya dikehendaki oleh sesuatu kejadian tertentu, meskipun keadaan dan akal itu sendiri yang memaksa untuk merenunginya, bukan secara otomatis dan dogmatis rasa-logika mampu dengan mudah mengekspresikan serta mengsinergikan apa yang telah terjadi, yang dirasakan dan dipikirkan oleh panca-indera manusia berupa rasa-logika. Pada setiap peristiwa-yang kita alami dengan seseorang-jelas memerlukan nilai-nilai sinergitas untuk menyikapi dan merenunginya, meskipun apa yang telah kita aktualisasikan tidak serupa dan sempurna sepenuhnya dengan yang telah menjadi ilusi kita sebelumnya.

Tidak cukup dengan mantera “bim salabim abrah kadabrah” saja untuk mampu menyesuaikan keadaan dengan hati nurani yang kita miliki, tentu itu semua memerlukan sosok lain yang kita anggap mampu menerima keadaan kita, karena dengan itu kita mampu menyuarakan dan mendapatkan kekuatan lain dari dalam sosok lain, yang mungkin saja itu dapat membatu kita untuk menyesuaikan dengan keadaan hati nurani kita yang sebenarnya. Tidak mudah, ya memang benar-benar tidak mudah untuk kita mencari sosok yang benar-benar mampu menerima yang akan mampu memberikan sinergi baru untuk rasa-logika yang kita miliki.
0 comments
10:46

Peranan Organisasi Masisir; Dalam Perwujudan Idealisme Pelajar danMahasiswa al-Azhar

imagesPada lingkungan Mahasiswa, tentu tidak dapat terlepas dari sebuah wadah yang mampu dan sekaligus dijadikan tempat menampung aspirasi mahasiswa. Dengan kata lain, pada tempat itulah mahasiswa mampu mengekspresikan dan mengembangkan dirinya, entah itu organisasi yang bersifat internal maupun eksternal. Orientasi yang bersifat internal yang didorong dari dalam diri mahasiswa itu sendiri dan orientasi yang bersifat eksternal yaitu wadah yang mampu menampung dan mangaktualisasikan apa yang menjadi dorongan dari dalam diri mahasiswa.

Pada lingkungan mahasiswa yang mempunyai orientasi bukan pada kuantitasnya, namun juga berorientasi pada kualitas mahasiswa, tentu akan ditemukan titik korelasi antara intern dan ekstern kemahasiswaan.
2 comments
10:34

Balasan Cita-Cinta

love-babyManusia mampu bergerak begitu lancarnya dengan hanya menggunakan tekat serta keinginannya yang keras, konsep itu bertitik pijak pada ungkapan ‘manusia merupakan makhluk Tuhan yang paling beruntung dan sempurna, sehingga mempunyai eksistensi dan kekuasaan penuh terhadap kegemilangan yang telah dan akan manusia raih’. Ungkapan di atas memang tidak sepopuler dan sefamiliar ungkapan-ungkapan para motifator ulung, karena ungkapan itu hanya keluar dari lisan manusia yang tiada mempunyai eksistensi apapun pada kancah proporsional pada bidang tersebut. Namun tidak begitu saja ungkapan itu dapat menjadi sebuah acuan dan pijakan, karena ungkapan tersebut memiliki konsekuensi yang menjadi tahapan tersendiri sebelum mampu mengaplikasikannya dalam metode dan komitmen untuk kehidupan kita.
0 comments
10:21

Keterkaitan Batin Cinta

6Manusia mempunyai beberapa unsur yang bersinggungan langsung dengan adanya ‘fitrah’ yang telah dianugerahkan oleh Tuhan. Tentu di dalamnya terdapat dorongan internal maupun eksternal yang akan mengsinergikan input dan output yang menjadi ‘ciri khas’ dari manusia itu sendiri. Yang dimaksudkan pada titik eksistensi ini merupakan sanggahan dari peranan manusia itu sendiri terhadap apa yang dikehendaki dan direalisasikan oleh manusia, terdapat kelompok yang menyatakan bahwasannya, manusia tidak mempunyai andil sedikit pun dalam pengakulturasian dari apa yang menjadi prilaku dan tingkah laku manusia, ini merupakan titik ekstrim dari mind sate di atas, dari pandangan tersebut juga terdapat kelompok yang menyatakan bahwasannya menusia merupakan subjek yang vital dalam penentuan epistemologis dari apa yang menjadi output dari manusia, tanpa adanya unsur ‘tangan Tuhan’ dalam segala hal.
0 comments
09:30

vfjhgjgjk

gfhjfhjhjjhgj
0 comments
06:36
Seorang bocah yg masih berumur dini mengisi waktu luangny dengan kegiatan mendaki gunung bersama ayahny. Setelah beberapa lama bocah dan ayah ini mendaki gunung, entah mengapa, tiba-tiba si bocah tersandung akar pohon dan terjatuh. "Aduuhh!!" jeritannyamemecah keheningan suasana pegunungan.

******
Si bocah amat terkejut, ketika ia mendengar suara di kejauhan sana menirukan teriakanny persis sama dengan apa yang ia ucapkan, "Aduhh!".

Dasar anak-anak itu, ia berteriak mengikuti kata-kataku, "Hei! Siapa kau?" Jawaban yang terdengar, "Hei! Siapa kau?" Lantaran sibocah kesal mengetahui suarany selalu ditirukan, si anak berseru, "Pengecut kamu!" Lagi-lagi ia terkejut ketika suara dari sana membalasny dengan umpatan serupa.

Ia bertanya kepada sang ayah, "Apa yang terjadi ini ayah.??" Dengan penuh kearifan sang ayah tersenyum, "Anakku, coba perhatikan." kemudian Lelaki itu berteriak keras, "Saya kagum padamu!!" Suara di kejauhan menjawab, Saya kagum padamu!!" Sekali lagi sang ayah berteriak "Kamu sang juara!!" Suara itu menjawab, "Kamu sang juara!!"

******
Sang bocah sangat keheranan, meski demikian ia tetap belum mengerti. Lalu sang ayah menjelaskan,

"Suara itu adalah gema yg dipantulkan oleh tempat ini, tapi sesungguhnya itulah kehidupan." Kehidupan memberi umpan balik atas semua ucapan dan tindakanmu. Dengan kata lain, kehidupan kita adalah sebuah pantulan atau bayangan atas tindakan kita. Kehidupan merupakan sebuah hasil dari apa yg telah kita usahakan. Kehidupan adalaha wahana balasan tindakan-tindakanmu. Bila kamu ingin mendapatkan lebih banyak cinta di dunia ini, maka ciptakan cinta di dalam hatimu terlebih dahulu. Bila kamu menginginkan keberhasilan didalam hidupmu, maka usahakan keberhasilan itu semaksimal mungkin. Hidup akan memberikan kembali segala sesuatu yang telah kamu berikan kepadanya. Ingat, hidup bukan sebuah kebetulan tapi sebuah bayangan dirimu.

QS, Al-Zalzalah; 7-8.
wallahu a'lam...
0 comments